Sejak kecil kita diajarkan untuk rajin mencuci tangan. Namun, apakah kita benar-benar memahami manfaat dan pentingnya menjaga kebersihan tangan untuk kesehatan? Menjaga kebersihan tangan sebenarnya merupakan langkah sederhana namun sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit.
Menurut Dr. Tjandra Yoga Aditama, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, menjaga kebersihan tangan adalah salah satu cara paling efektif untuk mencegah penyakit menular. Dengan mencuci tangan secara teratur, kita dapat menghilangkan kuman dan bakteri yang menempel pada tangan kita.
Menjaga kebersihan tangan juga penting untuk mencegah penyebaran virus, terutama di masa pandemi seperti sekarang. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), virus corona dapat menyebar melalui sentuhan dengan permukaan yang terkontaminasi. Oleh karena itu, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara teratur dapat membantu melindungi diri kita dari penularan virus corona.
Selain itu, menjaga kebersihan tangan juga dapat mencegah penyakit diare. Menurut dr. Reisa Broto Asmoro, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, mencuci tangan sebelum dan setelah makan dapat mengurangi risiko terkena penyakit diare. Kuman dan bakteri yang menempel pada tangan kita dapat masuk ke dalam tubuh melalui makanan yang kita konsumsi.
Menjaga kebersihan tangan juga dapat meningkatkan kesehatan kulit tangan. Penggunaan sabun dan air mengalir secara teratur dapat membantu menjaga kelembaban kulit tangan dan mencegah iritasi atau infeksi kulit. Menurut Dr. Inne Arline Diana, SpKK, menjaga kebersihan tangan adalah salah satu cara terbaik untuk merawat kesehatan kulit tangan.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa manfaat dan pentingnya menjaga kebersihan tangan untuk kesehatan tidak boleh diabaikan. Selain mencuci tangan secara teratur, kita juga perlu menjaga kebersihan lingkungan sekitar kita. Dengan langkah sederhana ini, kita dapat mencegah penyebaran penyakit dan menjaga kesehatan kita serta orang-orang di sekitar kita.
Referensi:
1.
2.
